Jumat, 07 September 2018

contoh laporan individu KKN

LAPORAN INDIVIDUAL
KULIAH KERJA NYATA
ANGKATAN XXV
POTENSI MASYARAKAT DESA KRASAK DALAM PENGEMBANGAN PEREKONOMIAN GUNA LEBIH MEMAJUKAN DAN MEWUJUDKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT



Disusun oleh
Nama                       : Sofiyatun Nur Khasanah
NIM                          : 1415202100
Kelompok               : 81
Desa/Kecamatan   : Krasak/Brebes
DPL                          : Dr. Sugiarto, S.H, M.H

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
(LPPM)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
SYEKH NURJATI CIREBON
2018

LEMBAR PENGESAHAN



Laporan KKN PAR (Participatory Action Research) Desa Krasak Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes ini telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan dipresentasikan di hadapan penguji pada tanggal…………….., serta dilakukan beberapa pertimbangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Disahkan pada...................... 2018


Dosen Pembimbing Lapangan,                                               Peneliti/penulis



Dr. Sugiarto, S.H, M.H                                                Sofiyatun Nur Khasanah
NIP.                                                                                  NIM 1415202100

Mengesahkan:

Ketua LP2M,                                                                                       Penguji





Dr. H. Bambang Yuniarto, M. Ag                                                                        
NIP.19630618 199603 1 001                                                              NIP:


KATA PENGANTAR

            Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan nikmat dan karunia-NYA, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) PAR IAIN Syekh Nurjati Cirebon angkatan tahun 2018 tepat pada waktunya. Laporan ini disusun berdasarkan hasil kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) kami yang dilaksanakan selama 40 hari terhitung sejak tanggal 10 Juli 2018 sampai dengan 20 Agustus 2018 yang bertempat di desa Krasak Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes.
            Kami mengucapkan terima kasih atas segala bantuan, dukungan, motivasi, nasehat dan bimbingan kepada:
1.        Dr. H. Sumanta, M. Ag selaku Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
2.        Jajaran Pemerintahan Kecamatan Brebes dan Kabupaten Brebes .
3.        Dr. H. Bambang Yuniarto, M. Ag selaku ketua LPM IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
4.        Dr. Sugianto, S.H, M.H, selaku dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
5.        Bapak Tanuri, Amd, selaku Kepala Desa Krasak
6.        Jajaran Perangkat Desa, Seluruh warga Desa Krasak dan pihak yang terkait.
7.        Orang tua dan keluarga kami tercinta.
8.        Tim KKN PAR Desa Krasak.
9.        Seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
            Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, saran dan kritikan yang membangun sangat kami harapkan. Kami, selaku tim KKN Posdaya IAIN Syekh Nurjati Cirebon angkatan tahun 2018 meminta maaf kepada semua pihak atas segala kesalahan dan kekurangan kami dalam pelaksanaan kegiatan KKN ini.
            Semoga laporan ini bermanfaat bagi penyusun khususnya dan semua pihak yang terkait pada umumnya.

                                                                                                Cirebon, September 2018
                                                                                   
Penulis






 
 

  
  

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan                                                                                     i
Kata Pengantar                                                                                              ii
Daftar Isi                                                                                                         iv 
BAGIAN I
Latar Belakang                                                                                               1
BAGIAN II
Topik/Masalah                                                                                              2
BAGIAN III
Tujuan                                                                                                             3
BAGIAN IV
Letak Geografis, Ekonomi, Politik, Dan Pendidikan                            4
BAGIAN V
Analisis Masalah                                                                                           6
BAGIAN VI
Usulan dan Rekomendasi                                                                           7
LAMPIRAN FIELDNOTE                                                                           8
 



BAGIAN I
LATAR BELAKANG

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, yang merupakan salah satu cara menerapkan apa yang sudah didapatkan saat perkuliahan berlangsung.  KKN dapat dikatakan sebagai suatu wadah perkuliahan yang tidak mengutamakan teori lagi, tetapi lebih mengutamakan dan mengarahkan praktik dalam masyarakat.
Spesifikasi kegiatan KKN ini diprioritaskan dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat  yang dimuat khusus dalam tema Belajar Bersama Masyarakat, dengan tujuan agar dapat berkembangnya rasa kepekaan sosial, membantu dan ikut andil dalam kegiatan masyarakat, serta berpartisipasi dalam berbagai hal yang bersangkutan dengan masyarakat.
KKN bagi mahasiswa diharapkan dapat menjadi suatu pengalaman tersendiri yang dapat menambah pengetahuan, kemampuan, dan kesadarab hidup bermasyarakat. Bagi masyarakat, kehadiran mahasiswa diharapkan mampu memberikan motivasi dan inovasi dalam bidang sosial kemasyarakatan. KKN mempunyai empat kelompok sasaran, yaitu mahasiswa, masyarakat, pemerintah daerah dan perguruan tinggi. Bagi mahasiswa Kuliah Kerja Nyata mempunyai sasaran untuk membina mahasiswa agar menajdi motivator dan inovator. Sasaran bagi masyarakat dan pemda adalah untuk memperoleh bantuan pemikiran, tenaga, serta IPTEK dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan. Terahir, sasaran bagi perguruan tinggi adalah untuk memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa dalam masyarakat.

BAGIAN II
TOPIK/MASALAH

Topik/masalah yang penulis angkat sesuai dengan jurusan adalah tentang perekonomian Desa Krasak. Dari data selama penelitian berlangsung, salah satu potensi yang dijumpai dan mampu untuk dikembangkan dalam masyarakat yaitu dari sektor pertanian. Pertanian di Desa Krasak bisa dibilang sudah cukup maju, terbukti dengan adanya POKTAN dan GAPOKTAN, kemudian penghasilan masyarakat desa krasak mayoritas didapatkan dari pertanian (selain yang merantau). Namun, dari sekian banyak jenis tanaman yang ditanam seperti bawang, cabai, padi dll mayoritas masyarakat desa Krasak lebih memilih tanaman bawang sebagai komoditi yang paling utama. Banyak sekali hambatan-hambatan dan permasalahan yang berkenaan dengan perekonomian masyarakat desa Krasak, salahsatunya adalah rendahnya harga bawang.











BAGIAN III
TUJUAN
Perekonomian adalah sesuatu hal yang penting bagi kemajuan suatu negara, karena salah satu aspek penilaian maju atau tidak nya suatu negara dilihat dari segi pembangunan ekonominya. Dalam hal ini khusus nya masyarakat Desa Krasak, sudah diakui bahwa sebagian besar pendapatan mereka berasal dari sektor pertanian, oleh karena itu tujuan dari adanya analisis ini adalah untuk mencapai tingkat kesejahteraan perekonomian kehidupan dalam masyarakat, karena masyarakat desa Krasak sudah amat kental dan terbiasa dengan pekerjaan mereka sebagai petani.

  











BAGIAN IV
LETAK GEOGRAFIS, EKONOMI, POLITIK, DAN PENDIDIKAN
A.    LETAK GEOGRAFIS
Secara Administratif Desa Krasak adalah salah satu dari 23 Desa di Wilayah Kecamatan Brebes bagian Kabupaten Brebes, memiliki luas wilayah 166.920 Ha. Desa Krasak berbatasan dengan beberapa desa yaitu :
1)      Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Wangandalem Kecamatan Brebes
2)      Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Lembarawa Kecamatan Brebes
3)      Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Kalimati Kecamatan Brebes
4)      Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Banjarayar Kecamatan Brebes
Desa Krasakyang beriklim kemarau dan penghujan inisebagian besar lahannya adalah sawah dengan luas 118.415 Ha, sementara seluas 39.360 Ha adalah lahan pemukiman warga.
B.     EKONOMI
Keadaan ekonomi di Desa Krasak dilihat dari mata pencaharian  masyarakatnya mayoritas bekerja sebagai petani dan pedagang. Selebihnya berprofesi sebagai buruh kerja, merantau ke kota-kota besar. Sedangkan ibu-ibu sebagai ibu rumah tangga di rumah masing-masing. Beberapa masyarakat yang bekerja sebagai petani telah memiliki lahan pertaniannya sendiri..
Untuk masyarakat yang bekerja sebagai petani, kebanyakan dari mereka hanya mengandalkan hasil pertanian saja, sehingga ketika musim panen tiba kehidupan ekonomi naik 90% bagi yang memiliki lahan pertanian. Untuk masyarakat yang bekerja sebagai pedagang, mereka mengandalkan dari penjualan barang dagangannya.
C.     POLITIK
Kondisi politik di Desa Negla cukup kondusip ditandai dengan tidak adanya kerusuhan antar warga ketika pemilihan kepala desa. Dan antar warga saling menerima hasil perhitungan suara pemilihan kepada desa dengan lapang dada. Warga yang mendukung calon kepala desa yang kalah dalam pemilihan menerima dan mendukung kepala desa yang menang.
D.    PENDIDIKAN
Pendidikan merupakan lembaga yang terpenting dalam menciptakan Sumber Daya Manusia berkualitas. Peningkatan kualitas manusia sebagai sumber daya pembangunan merupakan prasarana utama untuk memperbaiki derajat kesejahteraan masyarakat. Sarana pendidikan di Desa Krasak dapat dikatakan belum cukup memadai, jika ditilik dari adanya lembaga pendidikan formal terdiri dari tiga SDN (Sekolah Dasar Negeri), belum ada lembaga pendidikan lebih tinggi dari SD seperti SMP atau SMA. Adapun dengan lembaga non formal terdiri satu PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), satu TK (Taman Kanak-Kanak) dan satu Madrasah Diniyah (Hidayatul Muta’allimin). Hal ini menunjukan bahwa lembaga pendidikan di desa ini belum banyak. Namun apabila dilihat dari segi fasilitas pembelajaran kegiatan pendidikan di sekolah terutama di SD, masih dirasakan belum cukup misalnya kesediaan ruang kelas yang kurang memadai. Adapun sama halnya PAUD, TK dan Madrasah Diniyah dengan prasarana pembelajaran yang belum memenuhi standar.



BAGIAN V
ANALISIS MASALAH
Pertanian merupakan mata pencaharian yang paling dominan dilakukan oleh masyarakat Desa Krasak. Dalam sektor pertanian, pendistibusian hasil panen (bawang) mereka masih menggunakan jasa tengkulak/bandar sehingga hasil dari penjualan tersebut tidak sesuai dengan yang mereka harapkan, dalam artian hasil penjalan tersebut lebih kecil dari keseluruhan modal yang mereka keluarkan.
Permasalahan dalam bidang ekonomi bukan hanya terletak pada rendahnya harga jual melalui tengkulak/bandar saja, akan tetapi hal lain yang menyebabkan rendahnya harga jual bawang adalah adanya hama yang menyerang lahan pertanian. Banyak masyarakat yang tidak mampu membeli obat hama (semacam pestisida) dikarenakan harga nya yang sangat mahal dan hanya sekali pakai. Sehingga para petani terpaksa mempercepat masa paenennya, tentu saja hal tersebut mengakibatkan kerugian, rendahnya kualitas bawang dan murahnya harga bawang.










BAGIAN VI
USULAN DAN REKOMENDASI
Dalam hal perekonomian yang menyangkut pendapatan masyarakat Desa Krasak, apalagi sektor pertanian dan mengingat bahwa bawang  menjadi komoditi yang utama, maka perlu diadakannya sebuah perubahan dalam sektor industri, yaitu pembuatan siwang (terasi bawang). Pembuatan siwang ini bisa dilakukan oleh siapapun, utamanya ibu rumah tangga. Karena selama penelitian penulis banyak menjumpai bawang –bawang yang di letakkan didepan rumah (biasanya menunggu tengkulak datang dan kadang ada yang untuk dikonsumsi sendiri), maka penulis mengusulkan didirikannya home industry. Pendirian home industry ini dimaksudkan agar selain pendapatan dari hasil penjualan bawang, mereka juga bisa mengandalkan mengolah bawang dengan memilih bawang kualitas bagus untuk di masak dan dijadikan siwang (terasi bawang) yang kemudian bisa didistribusikan ke pasar ataupun ke toko-toko. Sehingga diharapkan keuntungan yang mereka dapatkan lebih besar dari biasanya.
Selain itu, berhubung POKTAN dan GAPOKTAN di Desa Krasak dikatakan pasif, maka perlu dilakukan gerakan atau gubrakan oleh pemerintah desa, semisal seperti sosialisasi pentingnya peran POKTAN dan GAPOKTAN dalam memajukan ekonomi masyarakat dan desa.

Halaman Terakhir (Perihal Memilih Untuk Menyudahi)

Ada satu hal yang membuatku ingin terus membuka halaman per halaman. Menantangku untuk mengetahui sesuatu yang akan terjadi berikutnya. Tiap...